Defenisi Manajemen Pemasaran

Pengertian manajemen pemasaran adalah analisis, perencanaan, pelaksanaan, serta pengawasan program yang telah dimaksudkan agar mendatangkan pertukaran yang telah diinginkan dengan pasar-pasar tujuan untuk maksud mencapai tujuan organisasi.

 

Pemasaran merupakan usaha menjuruskan dana serta daya milik perusahaan kearah pemberian kepuasan kepada konsumen, dengan tujuan agar perusahaan dapat menjual produknya, serta memperoleh keuntungan diserta mencapai tujuan dari perusahaan.

 

Manajemen juga dapat didefinisikan sebagai proses yang terdiri dari analisa, perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, serta pengendalian SDM serta sumber daya yang lain dengan memanfaatkan ilmu serta seni untuk mencapai tujuan dari perusahaan.

Seperti kutipan dalam adiarsyadani888.wordpress.com, akan dijelaskan tentang manajemen pemasaran.

 

Sedangkan manajemen pemasaran sendiri merupakan analisis, perencanaan, pelaksanaan, serta pengawasan program yang telah dimaksudkan agar mendatangkan pertukaran yang telah diinginka dengan pasar-pasar tujuan untuk maksud mencapai tujuan organisasi.

 

Dalam pelaksanaan pemasaran khususnya promosi seringkali kita serakan kepada biro iklan, karena pasti kita beralasan akan lebih efisien serta punya keahlian yang mempuni. Sehingga tugas dari pengusaha hanya mengkoordinasi aktvitas periklanan dengan kegiatan promosi yang lainnya.

 

Untuk tanggungjawab pokok dari perasi penjualan adalah agar dapat menjamn terjualnya semua produk sesuai dengan target, yang mana adalah tanggungjawab dari kepala bagian (manajer) penjualan.

 

  • Maka kita mamastikan tugas dari manajer penjualan sebgai berikut:
  • Menerima wiraniaga
  • Mengatur balas jasa mereka secara adil serta layak
  • Mengembangkan penegetahuan serta ketrampilan jual wiranaga
  • Memberikan dukungan, motivasi serta bimbingan kerja

 

 

Dalam hal ini kita dapat mengelompokkan praktek pemasaran dalam 4 ketegori:

Entrepeneurial marketing, hal ini dapat melalui direct selling dengan mengetuk setiap pintu.

Formulated marketing, menggunakan beberapa konsep, seperti halnya menggunakan iklan dengan tujuan peningkatan penjualan.

Dan juga terdapat 4 proses dalam marketing, yaitu:

 

  1. Analysis of marketing opportunity (supply and demand) by war of dividing the market becoming segmentation
  2. Evaluation of target market (Positioning; competitive advantage)
  3. Marketing Mix (Produk, Price, Place, Promotion)
  4. Marketing management (perencanaan implementasi serta untuk mengendalikan program agar memelihara, menukar agar menacapai target).

 

Dalam perusahaan pastinya akan menuntukan sebuah target dengan beberapa segmen pasar yang dilayani. Hal ini bertujuan untuk memotivasi para karyawan agar lebih semangat dalam bekerja.

 

Kita juga perlu untuk mengendalikan pemasaran, karena hal ini bertujuan untuk menilai seberapa jauh tujuan-tujuan yang telah tercapai, hambatan yang ada, serta faktor lain yang kita perlukan.

 

Dalam sebuah perusahan pasti akan mengadakan sebuah riset pemasaran. Keran ini sangatlah penting bagi kelangsungan hidup produk perusahaan. Yang mana mempunyai tujuan pokok agar menemukan secara tegas serta jalas tentang masalah pemasaran yanga sebenarnya.

 

Kita juga memerlukan sebuah anlaisis situasi yang bertujuan untuk mempertajam akan gambaran pemasaran yang telah kita rumuskan,sehingga pelaksanaan riset selanjutnya akan lebih mudah dilakukan serta akan lebih terarah.

 

Dalam sebuah perusahaan juga perlu memikirkan kebijakan produk, yang dimaksudkan adalah barang serta jasa yang telah dibeli untuk kita gunakan sebagai alat untuk pemuas akan kebutuan ataupun keinginan kita.

 

Sehingga konsumen membeli barang bukan hanya karena fisik semata, tapi juga manfaat yang terkandung dalam produk tersebut. Tapi kita juga harus ingat manfaat produk bagi setiap orang itu berbeda, jadi pengusaha dituntut untuk kreatif, dinamis, serta berpikiran luas.

 

Mereka juga dituntut untuk punya imajinasi yang tinggi, sehingga akan terus-menerus dapat memikirkan serta menemukan sebanyak mungkin manfaat baru yang mana dapat ditambahkan kedalam sebuah produk, sehingga produk tersebut mempunyai nilai lebih dibanding dengan pesaing.

 

Kita juga perlu untuk memikirkan daur hidup produk, yang mana secara garis besar dibagi akan empat tahap. Kita juga harus tahu bahwa tingkatan laju penjualan dari setiap produk itu berbeda serta kebutuhan dananya juga berbeda dalam setiap tahapan daur hidup produk.

Baca juga: Pengertian, Unsur dan Fungsi Manajemen

Kita juga harus memikirkan secara berkelanjutan tentang ciri serta nilai tambah baru yang mana mendapatkan perhatian serta minat dari konsumen yang peka dalam harga, serta kaya dengan pilihan.

 

Bila kita lihat pasti perusahaan akan berulang kali merumuskan serta memikirkan strategi pemasaran mereka selam kehidupan produknya.

 

Karena hidup dari produk tak abadi, maka perusahaan dapat mendifferensikan serta menetukan posisi penawaran secara efektif agar mencapai keunggulan bersaing selama daur hidup produk (PLC).

 

Sekian penjelasan tentang manajemen pemasaran 1. Semoga bermanfaat bagi kita semua, sampai jumpa artikel yang lainnya.

 
 
Kalkulator
 
 
Today, there have been 6 visitors (676 hits) on this page!
This website was created for free with Own-Free-Website.com. Would you also like to have your own website?
Sign up for free